Akuntansi Sederhana Dari Akhir

Akuntansi Sederhana Dari Akhir Mundur Ke Awal
Dan Pajak – Bagian Ke-1

Semua tulisan saya masih jauh dari sempurna. Di kemudian hari bisa saja ada penambahan, pengurangan atau koreksi seperlunya.

Pengantar Tulisan

Akuntansi adalah pengetahuan yang lahir pada bangsa yang memiliki sumber daya sedikit tidak mencukupi kebutuhan semua bangsanya. Sehingga perlu mencatat untuk bisa mengetahui, membaca kembali, memeriksa dan bisa menghitung kekuatan sumber daya miliknya.
Bagi bangsa besar yang memiliki sumber daya berlimpah, jika dan hanya jika manusia-manusianya cerdas, tangguh, kuat. Mau mengabdi berkarya, bekerja keras menghasilkan karya daya cipta yang berdaya guna bagi budaya dan peradaban manusia seluruhnya, maka Akuntansi rasanya tidak akan menjadi penting lagi.

~ Cahaya Hanjuang ~

Saya sudah lama ingin berbagi kisah pengalaman tentang Akuntansi dan Pajak dalam bentuk tulisan yang lebih bagus sedikit begini. Mungkin halangan kurungan cipta juga (mind block? mental block?). Bahwasanya saya selalu berpikir, saya tidak pandai menulis. Alhasil, memang tulisan saya selalu seadanya, tidak teratur, bahkan sering batal menulis. Entah bahasa linggisnya, bahasa linggis memang tidak baik untuk kesehatan.

Tulisan ini sekedar ingin berbagi saja sambil saya melepas kepenatan setelah ketegangan urusan situs web Yayasan Kroman Malaka sampai sakit-sakit, bisa baca di sini. Namun mungkin kali ini saya sisipkan sedikit pengetahuan saya tentang Akuntansi dan Pajak.

Saya biasa ngoceh kisah pengalaman Akuntansi dan Pajak ini serba sepotong. Di post atau komentar media sosial, di grup WhatsApp, di setiap kesempatan ruang dan waktu ketika saya bisa ngoceh.

Akuntansi Awalnya

Seingat saya awal Pelajaran Akuntansi mendapatkan di kelas 1 SMA. Dan rasanya kelas 2 juga masih ada. barulah kelas 3 kami penjurusan IPA dan IPS. Luar biasa..!!! Saya tidak bisa mengerti sama sekali Pelajaran Akuntansi ini. Jangankan sampai ke bagian akhir Laporan Laba / (Rugi) – Profit / (Loss) Statement – dan Neraca – Balance Sheet. Baru awal untuk jurnal transaksi harian saja rasanya ingin lekas jam pelajaran selesai saking sakit kepala jadinya. Namun sekaligus ingin punya nilai bagus juga iri melihat teman-teman bisa mengerti dan menguasai pelajaran ini. Licik kan?

Alhasil.. Saya memang tidak pernah mendapat nilai bagus untuk Pelajaran Akuntansi ini. Dapat nilai 5 dari nilai sempurna 10, harus bersyukur. Bisa dapat nilai 6 sudah mukjizat luar biasa senang guling-guling. Dan berlalulah masa-masa itu dengan ngalor ngidul..

Ajakan Kerja Ke Kalimantan

Singkatnya.. Seorang teman adik dari perusahaan PT. Bali Muda Persada, kontraktor pembukaan perkebunan sawit mengajak saya bekerja ke Kalimantan. Padahal saya sudah 3 kali menolaknya karena saya ingin dekat keluarga. Akhirnya saya memang memutuskan berangkat. Kecewa juga! Janji di Jakarta ketika akan berangkat ke Kalimantan berbeda dengan kenyataan yang saya terima. Di Bandung kerja 4 – 6 hari dekat keluarga setiap hari pulang ke rumah, hasil kerja di Kalimantan selama sebulan penuh di pedalaman hutan jauh dari keluarga, sama.

Kerja berpindah mulai datang di Talisayan, lalu bergeser ke Sangkulirang, sampai saya pindah lagi ke Tumbang Samba.

Namun dan namun, saya kerja di lapangan urusan teknis juga tidak lama, sekitar 3 bulan saja. Saya kemudian mengerjakan ngadimin di proyek. Rejekinya karena teman yang berangkat bersama tidak tahan, minta pulang. Saya mengelola keuangan proyek, mengelola pembayaran gaji karyawan. Dan sejumlah urusan lain seperti logistik makanan, belanja, spare part unit alat berat, nyupir juga. Banyak jabatan saya dengan penghasilan tidak ikut berkali berlipat.

Sedangkan awalnya saya melihat kerja orang bagian Teknisi Mekanik sempat ngiler kepingin bisa mesin jadi Teknisi Mekanik juga. Gajinya gede bingit.

About the author : Cahaya Hanjuang

Digital Business Community